Film Meet Me After Sunset bercerita mengenai sebuah keluarga yang baru pindah dari kota Jakarta ke kota Bandung, Jawa Barat. Maxime
Bouttier alias Vino dan keluarganya begitu bahagia, hal itu dapat dilihat dari raut mereka yang bersahaja. Meski, vino sendiri saat kali pertama datang ke rumah
barunya begitu bête, namun ibu nya selalu menguatkan vino agar tetap sabar.
Awalnya Film Meet Me After Sunset mengisahkan kehidupan vino di dalam sekolah baru nya, kemudian berkenalan dengan Yudhi
(pemain standup) yang membuat kocak sepanjang jalan nya film.
Baca Juga:
Review Film: Ali & Ratu-ratu Queens, Kebahagiaan Harus Diperjuangkan
Film Meet Me After Sunset besutan MNC
Pictures ini fasih sekali dengan norma ketimuran, hal itu terbukti saat vino
kali pertama masuk sekolah, ada nenek-nenek jatuh yang langsung di tolong oleh
Vino, padahal vino sendiri berasal dari kota, banyak orang bercerita bahwa orang kota biasanya
sombong, tapi, dalam film Meet Me After Sunset mengedepankan sisi humanisnya. Saya
lihat, ini keren banget, memberikan pesan moral tanpa harus menggurui, tetapi
langsung praktik.
Meet Me After Sunset merupakan film bergenre
remaja drama romantis ini berbeda dari film drama remaja kebanyakan. Karena di
film ini lebih banyak pesan moralnya, selain banyak pesan moralnya, selera
humor yudhi pun dijamin penontong tertawa. Penasaran? Nonton langsung saja di
bioskop kesayangan anda yaa.. sebagai informasi, film ini tayang perdana pada
tanggal 22 Februari 2018 lalu. Untuk keluarga
yang memiliki anak, film ini saya sarankan, karena film ini mengajari kita
tentang sopan santun tanpa menggurui.
Vino, Gadis
dan Bagas
Ketiganya memiliki karakter masing-masing, saya
liat seperti lumrahnya generasi milenial saat ini. Gadis dan bagas dalam film Meet
Me After Sunset ini adalah sahabat lama yang memiliki hobi sama, semasa kecil
saat neneknya menuturkan bahwa Gadis dan Bagas setiap malamnya memberikan makan
rusa bersama-sama. Nampak juga, neneknya begitu suka dengan paras gadis, hingga
mendorong bagas untuk mencintai gadis. Hingga suatu ketika, di malam itu, gadis
diberi kalung oleh bagas untuk dipakainya, gadis pun menyetujui untuk memakai
kalung yang diberi oleh bagas. Akan tetapi, saat bagas menyatakan cinta nya
kepada gadis, gadispun buru-buru melepas kalung pemberian bagas tersebut,
gadispun menolak nya karena gadis menganggap bagas hanya sahabat.
Ada standup juga loh di film Meet Me After
Sunset ini yang begitu membawa penonton berdecak kagum dan tertawa lepas. Dengan
tingkah gaya yudhi yang berulang kali menirukan gaya vino, penonton tertawa
kencang dan saya pun ikut tertawa kencang juga. Liat saja tingkah pola yudhi
yang selalu update instagramnya, beberapa kali memainkan video nya untuk
merekam dirinya dan teman-teman nya, dan yang selalu digodain yudhi adalan icha.
Film Meet Me After Sunset yang berdurasi dua
jam ini tidak menyuguhkan adegan-adegan kontak fisik seperti halnya bergandengan
tangan, berpelukan, dan tidak ada juga adegan ciuman. Film ini bercerita
tentang percintaan dan persahabatan seorang remaja yang memiliki pesan moral
yang tinggi. Pesan yang disampaikan lewat film ini adalah kegigihan vino yang
memiliki penyakit jantung yang mampu mewujudkan mimpi-mimpi gadis.
Suatu ketika, gadis duduk di bukit, buku
diary nya yang tidak sengaja tertinggal, sehingga tanpa sengaja ditemukan oleh
vino. Disinilah awalnya vino ingin mewujudkan apa yang menjadi impian gadis
setelah membaca diary gadis, gadis pun tersipu saat mengetahui vino mau
mewujudkan impian yang selama ini ia impikan. Vino suka terhadap gadis, dia
berbeda dengan teman lain nya yang menganggap gadis sangat aneh, karena gadis
ini memiliki kelainan, dia takut terhadap Matahari dan hanya keluar saat malam
hari. Hingga vino pun membawa gadis ke Kota Bandung untuk jalan-jalan ke
Alun-alun bandung hingga pagi, secara tidak sengaja akhirnya vino mengetahui
apa yang diderita oleh gadis.
Selanjutnya, vino bergegas membeli kan baju
anti ultra violet sehingga gadis sangat senang sekali yang dilakukan oleh vino,
sehingga gadis bisa keluar di pagi hari dengan baju yang dibeli oleh Vino. Vino
juga mewujudkan mimpi gadis yakni bisa sekolah, dalam adegan film Meet Me After
Sunset vino memiliki ide bersama-sama teman nya mengajak gadis untuk pergi ke
sekolah saat malam hari diantar oleh bapaknya dengan mata tertutup, gadis
begitu senang sekali saat berada di sekolah, karena ini impian gadis.
Kemudian vino pun ingin membahagiakan gadis
dengan membuat kemah di bukit, bersama-sama teman nya ia lakukan, saking
sayangya dengan gadis tanpa memedulikan kesehatan nya, karena mamahnya pun
khawatir saat vino ijin kepada mamahnya “ini yang terakhir, dan tidak meminta
apalagi selain ini”. Nah ketika sudah selesai, vino pun membawa gadis ke bukit
untuk melihat usaha yang dilakukan oleh vino untuk membuat gadis bahagia. Disinilah
gadis tidak mengetahui, kalau vino memiliki penyakit jantung yang tidak boleh
lelah, hingga vino pun meninggal.
Meski sang Matahari (Vino) meninggal, gadis
tidak terlalu menangisi kepergian vino. Dia bangkit mewujudkan impian vino,
yakni menyelesaikan novel garapan nya yang selama ini dikerjakan oleh gadis.
sebelum mengenal vino, ide menuangkan kata-kata menjadi sebuah kalimat pun
susah di tulis, hingga muncul vino dalam kehidupan nya, yang membuat
mempercepat proses penulisan novel nya. Akhirnya, novel ini pun dilaunhing, gadis masih menganggap ada, karena matahari gadis akan selalu ada dalam hidupnya.
Ketiganya memerankan dengan apik dan bagus
sekali, penonton dibuat larut dalam cerita yang endingnya adalah sedih, karena
tokoh utama nya meninggal. Tetapi, film Meet Me After Sunset ini berpesan
kepada kita, jangan berlarut dalam kesedihan, bangkitlah dan wujudkan impian.
Pemandangan
Ciwidey Menakjubkan
Dalam Film Meet Me After Sunset menggambarkan
Kota Bandung, Ciwidey, Jawa Barat saat malam hari dan siang hari nya begitu
sejuk dan menggoda. Rasanya ingin sekali pergi ke Ciwidey. Film Meet Me After
Sunset seakan mengajak penonton untuk mengunjungi pemandangan wisata yang
cantik ini. Nampak dari adegan-adegan film ini tidak hanya menampilkan
pemandangan yang enak dilihat, tetapi juga film ini pun memberikan sentuhan
efek yang indah, seperti halnya hujan meteor. Bintang dan bulan yang gemerlap
yang menjadikan film ini begitu memesona.
Bukit yang tergambar menjulang, seakan penonton
dibawa langsung dalam keindahan wisata yang ditampilkan dalam film Meet Me
After Sun. Gemerlap bintang dan terangnya bulan bintang begitu memesona hingga
mata penonton tak berkedip saat melihat pemandangan yang sangat indah ini.
Hijau yang menyejukkan, itulah yang tergambar
saat kita berbicara Ciwidey, tentu nya dingin dan sejuk yang tidak bisa kita
lepaskan saat menonton film Meet Me After Sunset. Saya sangat mengagumi film
yang menampilkan wisata, semoga saja ke depan akan banyak lagi film yang
menyuguhkan pemandangan yang lebih indah, tidak hanya Ciwidey, Jawa Barat ini
saja.
Nah, kamu bisa lihat juga review film saya lainnya:
Nah, kamu bisa lihat juga review film saya lainnya: