Berbicara perpolitikan Indonesia dewasa ini, tentu
saja tidak terlepas dari figur atau tokoh yang memengaruhi iklim politik saat
ini. Misalnya saja ada Bu Mega, Pak SBY, Pak Prabowo dan sebagainya. Nah,
dikalangan muda pun, kita tahu disana ada Agus Yudhoyono, dikenal oleh publik
generasi millenial dari kalangan militer ini ternyata memiliki prestasi yang
cukup baik di karirnya.
Dalam politik perlu adanya regenerasi,
sehingga tidak terputus dari generasi sebelumnya. Ini penting kita pahami
bersama, bahwa estafet kepemimpinan harus terus dilanjutkan. Berproses dan
terus berproses mencari figur yang diharapkan dan diimpikan oleh masyarakat.
Berdasarkan survei terbaru yang dilakukan
oleh Indobarometer, misalnya, menunjukkan pasangan Jokowi-AHY mendapat
elektabilitas 38,6 persen. Bahkan mereka paling unggul dibanding skenario
pasangan lain, misalnya Jokowi-Gatot Nurmantyo dengan angka 38,4 persen,
Jokowi-Ridwan Kamil 37,5 persen, dan Jokowi-Tito Karnavian 37 persen. Survei
ini dilakukan terhadap1.200 responden di 34 provinsi dengan margin of error
2,83 persen (Tempo. 9/3)
Dari survei di atas, kita tahu bahwa AHY
tidak bisa dianggap remeh oleh lawan politiknya, meskipun demikian AHY tidak
perlu bersikap sombong apalagi takabur dengan data yang disajikan oleh
Indobarometer. Saat ini, seyogyanya harus dilakukan oleh AYH adalah berbenah
kembali berupaya mengambil simpati rakyat dengan melakukan segala sesuatu yang
diharapkan oleh rakyat, inilah yang harus dilakukan oleh pemimpin, mendengarkan
keluh kesah rakyat dimanapun berada.
Tentu saja, rakyat dimanapun ingin
didengarkan, karena mereka layak untuk didengar, karena merekala pemimpin itu
ada. Menjadi pemimpin itu, perlu telinga lebar agar masalah yang dihadapi
rakyatnya bisa teratasi dengan baik. AHY representasi dari anak muda,
masyarakat menaruh harapan pada yang muda, karena di tangan anak mudalah
estafet bangsa akan dijalankan.
Ini menjadi catatan kita bersama, bahwa anak
muda memiliki etos kerja yang siap untuk mengabdi kepada nusa dan bangsa. Harus
kita perhitungkan niat baik ini, sehingga anak muda tumbuh berjalan dengan baik
searah demokrasi ini yang kian maju. Di tangan anak mudalah kita menaruh
harapan, yang muda berpolitik, yang muda untuk Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar